Berhasil Turunkan Inflasi, Mendagri Sebut Sultra Hebat

  • Bagikan

Penjabat (Pj) Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto saat mengikuti rakor pengendalian inflasi yang didakan Kemendagri secara online. (Foto: Ist)
ADASAWARA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil menurunkan angka inflasi di Januari 2024. Berdasarkan data BPS yang dirilis pada 1 Februari 2024 lalu, angka inflasi Sultra year on year turun menjadi 2,46% atau di bawah angka inflasi nasional yakni 2,57%.

Masih merujuk data BPS, angka inflasi tersebut merupakan yang terendah selama tiga tahun terakhir. Linear dengan inflasi year on year, inflasi bulanan (MoM) Sultra juga alami deflasi sebesar -0,03%, lebih rendah dari tingkat nasional sebesar 0,47%.

“Sultra hebat. Inflasi year on year di bawah nasional dan month to month -0,03% atau deflasi,” ujar Mendagri M Tito Karnavian saat BPS rilis Berita Resmi Statistik awal Februari lalu.

Data BPS ini kembali disampaika Irjen Kemendagri, Tomsi Tohir, saat rapat koordinasi (rakor) pengendalian inflasi secara hybrid dari Kantor Kemendagri Jakarta, Senin 5 Februari 2024.

Kondisi inflasi yang terkendali ini menempatkan Sultra pada posisi ke-28 dari 38 provinsi yang dinilai inflasinya secara nasional.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak, yang telah bekerja sama dan berperan aktif dalam pengendalian inflasi di Sultra.

“Pada Oktober 2023 lalu, saat kunker Mendagri ke Sultra, angka inflasi kita berada pada peringkat ke-2 tertinggi se-Indonesia. Alhamdulillah, saat ini inflasi dapat dikendalikan bahkan di bawah angka inflasi nasional. Saya apresiasi dan ucapkan terima kasih kepada para pihak yang telah berkontribusi dalam menurunkan inflasi di Sultra,” ujar Andap.

Ia menambahkan, terdapat beberapa komoditas penyumbang inflasi di Sultra yakni tomat, rokok kretek mesin, bawang merah, beras, dan sayur kangkung.

“Terhadap 17 kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Tenggara, saya tekankan pentingnya langkah-langkah intervensi, tetap waspada dan laksanakan langkah-langkah antisipatif guna menjaga stabilitas ekonomi di Sultra,” ujarnya.
“Rekan-rekan Perangkat Daerah saya harapkan agar segera buat rencana tindak lanjut dan eksekusi sesuai kompetensi tugas Saudara sekalian,” sambungnya.

Ia menambahkan, dalam pengendalian inflasi diharapkan agar mengecek ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, keterjangkauan harga, dan laksanakan komunikasi yang efektif dengan para pihak.

“Selamat berjuang untuk melayani masyarakat, semoga Sultra semakin baik dari waktu ke waktu,” tutup Andap. (adm)

Baca Juga Berita AdaSwara.com di Google News: https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMIyQqAwwnpi2BA
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *