Gelar Pertemuan Ilmiah di Malang, IDAI Akan Bahas Isu Lingkungan dan Kesehatan Anak

  • Bagikan

ADASWARA.COM, MALANG – Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan Ilmu Kesehatan Anak (PIT Ke-13 IKA) pada 12-14 Oktober 2025 di Malang, Jawa Timur. Kegiatan yang mengusung tema ‘Eco-friendly Pediatric Science for Ensuring the Sustainability of Future Generation’ ini bertujuan menjawab tantangan kesehatan anak, di era perubahan lingkungan melalui pendekatan ilmu pengetahuan yang berkelanjutan.

Acara yang akan diikuti oleh ribuan dokter spesialis anak, konsultan, residen, dokter umum, dan praktisi kesehatan dari seluruh Indonesia ini, menekankan pentingnya integrasi antara kemajuan ilmu kedokteran dengan kepedulian terhadap lingkungan.

Ketua Pengurus Pusat IDAI DR Dr Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A, Subsp Kardio(K), menyampaikan, banyak masalah kesehatan anak terkait erat dengan faktor lingkungan seperti polusi dan kualitas udara.

“Melalui konferensi ‘Go Green’ ini, kami berkomitmen untuk mengedepankan praktik ramah lingkungan, memaksimalkan penggunaan beragam teknologi di bidang kesehatan, salah satunya adalah Kecerdasan Artifisial (AI), dan mencari solusi berkelanjutan untuk kesehatan generasi mendatang,” kata Dr Piprim melaluo rilis persnya yang diterima ADASWARA.COM oada Sabtu 11 Oktober 2025.

Dikatakan, pertemuan ilmiah tahunan ke-13 ini menampilkan kurasi ilmiah yang kaya dari 14 unit kerja koordinasi (UKK) dan sembilan satuan tugas IDAI, mencakup bidang Alergi Imunologi dan Reumatologi, Kardiologi, Endokrinologi, Gastroenterologi dan Hepatologi, Infeksi Penyakit Tropis, Respirologi, Neonatologi, Nutrisi dan Penyakit Metabolik, Hematologi Onkologi, Neurologi, Nefrologi, Emergensi dan Terapi Intensif Anak (ETIA), Tumbuh Kembang Pediatri Sosial, dan Pencitraan, serta Satgas yang terdiri dari Imunisasi, Air Susu Ibu (ASI), Perlindungan Anak, Remaja, Angka Kematian Bayi (AKB), Stunting, HIV, Penanggulangan Bencana, Kesehatan Lingkungan dan Perubahan Iklim, Jaminan Kesehatan Nasional, dan Health Technology Assesment.

Rangkaian acara ilmiah terbagi dalam:
* Pre-Congress Workshops yang membahas topik-topik spesifik seperti Primary Immunodeficiency, Tuberculosis Drug-Resistant, Stunting, Puberty Disorders, dan beragam topik kesehatan anak lainnya.
* Simposium Ilmiah Utama dengan topik terkini seperti dampak perubahan iklim, polusi udara, serta stunting dan penyakit jantung bawaan akan dibahas secara mendalam.
* Excellent Research Awards (ERA) dan Travel Scholarship Awards (TSA) untuk mendorong riset di bidang ilmu kesehatan anak atau pediatri.

Ketua Panitia PIT Ke-13 IKA, Dr Syamsul Arief Sp.A(K), MARS betharap, pertemuan ilmiah tahunan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan klinis, tetapi juga menginspirasi para dokter spesialis anak, dokter umum, dan tenaga medis lainnya untuk menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat untuk anak-anak Indonesia.

Mengusung semangat ‘Go Green Congress’, acara ini mengutamakan efisiensi energi dan mengurangi sampah plastik. Kecanggihan teknologi juga diintegrasikan untuk kenyamanan peserta, seperti penggunaan e-certificate terakreditasi Kemenkes RI dan sistem Face Recognition melalui aplikasi ‘Access by KAI’ untuk kelancaran akses ke area pameran dan sesi ilmiah. (*)

Baca Juga Berita AdaSwara.com di Google News: https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMIyQqAwwnpi2BA
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *